Diperbanyak dengan stek batang (paling baik stek berdiameter 15-20 mm dan panjang 20-25 cm) namun juga dapat diperbanyak dengan biji. Biji yang dibeli berkecambah dengan cepat dalam cahaya penuh, sedangkan biji yang dikumpulkan dari alam memiliki daya kecambah rendah. Pindah tanam dilakukan setelah 4 bulan. Gunakan jarak tanam 3 x 1 m atau 3 x 2 m dan 4 x 2 m. Pemangkasan dibutuhkan. Biasa ditemukan pada hutan sekunder, namun tidak ditemukan pada hutan primer.
Nama Ilmiah
Peronema canescens
Kayu Pertukangan
Obat
Ornamental
Nama Lokal Indonesia
Sungkai, Julu-julu hantu (Kalimantan)
Famili Pohon
Lamiaceae
Rerata Ukuran Daun (cm)
30-40cm
Panjang
×
20-25cm
Lebar
Tinggi Pohon
Tinggi (> 35m)
Ketinggian Tempat Tumbuh (m)
600–900m
Distribusi
Asli
Eksotis
Asli di Indonesia
Asli di
Kawasan
Asia
Malaysia, Singapura, Thailand
Indonesia
Jawa, Kalimantan, Sumatra
Informasi Agroforestry Kopi
Sistem Kebun Kopi
Robusta
Manfaat Pada Kopi
Belum Diketahui
Kelaziman
Belum Diketahui
Pengolahan
Ditanam
Regenerasi
Belum Diketahui
Perawatan Pohon
Manfaat dan Penggunaan Pohon
Penggunaan
- Kayu Pertukangan
- Obat
- Ornamental
Kayunya bernilai sangat tinggi untuk pembuatan mebel. Kayu, kulit kayu dan daun digunakan untuk mengobati sakit perut, luka dan bercak kulit berwarna putih.
Jasa Lingkungan
- Reboisasi
Manfaat bagi Keanekaragaman Hayati
Belum Diketahui