Bibit diambil dari buah/persemaian. Perbanyakan bibit tidak dianjurkan. Tumbuh panjang dan tegak sehingga pemangkasan awal disarankan untuk membentuk tajuk yang melebar. Setelah dipanen, ranting buah sebaiknya dipangkas untuk merangsang pertumbuhan baru (hingga 4 tunas samping baru), sehingga 22% tunas dapat memproduksi buah di musim buah berikutnya. Hilangkan cabang mati dan siram tunas batang penyerap secara teratur. Beri mulsa saat tumbuh dan periode kering. Jangan beri mulsa sebelum berbunga. Pupuk dianjurkan untuk pohon muda (200 gr nitrogen, 25 gr fosfat dan 100 gr kalium per pohon per tahun). Pada 4 tahun pertama beri pupuk setiap 3 bulan. Untuk pohon yang berbuah beri pupuk (200 gr nitrogen, 25 gr fosfat dan 130 gr kalium)/pohon/tahun. Seperempat dari pupuk tahunan harus diberikan 4 minggu setelah pohon berbuah, setengah diberikan langsung setelah pemanenan, dan sisanya 9 minggu setelah pemanenan. Sebagai tambahan, 0,4 kg dolomit/pohon/tahun diaplikasikan saat pohon tumbuh dengan lambat. Herbisida glisofat tidak boleh diaplikasikan pada garis lingkar luar kanopi pada tahap apa pun karena dapat menyebabkan pohon menguning dan daun-daun di bagian bawah akan mengelupas. Penggunaan pupuk dan dolomit harus konstan setelah 10 tahun.
Nama Ilmiah
Nephelium lappaceum
Pangan
Kayu Bakar
Kayu Pertukangan
Obat
Ornamental
Olahan
Nama Internasional
Rambutan
Nama Lokal Indonesia
Rambutan
Famili Pohon
Sapindaceae
Rerata Ukuran Daun (cm)
6-18cm
Panjang
×
4-7.5cm
Lebar
Tinggi Pohon
Pendek (10–20m)
Ketinggian Tempat Tumbuh (m)
0–600m
Distribusi
Asli
Eksotis
Asli di Indonesia
Asli di
Kawasan
Asia
Malaysia, Singapura, Thailand
Indonesia
Kalimantan, Sumatra
Eksotis di
Asia Tenggara
Filipina, Laos, Myanmar, Vietnam
Indonesia
Jawa, Kepulauan Nusa Tenggara, Sulawesi
Informasi Agroforestry Kopi
Sistem Kebun Kopi
Robusta
Arabika
Manfaat Pada Kopi
Bermanfaat pada kopi
Kelaziman
Umum di Agroforestri Kopi
Pengolahan
Ditanam
Regenerasi
Tumbuh Alami
Perawatan Pohon
Manfaat dan Penggunaan Pohon
Penggunaan
- Pangan
- Kayu Bakar
- Kayu Pertukangan
- Obat
- Ornamental
- Olahan
Buah, minyak dan stimulan digunakan dan dikonsumsi. Kayu digunakan dalam konstruksi sipil. Akar digunakan untuk mengobati demam, kulit batang sebagai astringen penyakit lidah, dan daun sebagai kompres sakit kepala. Tunas muda digunakan sebagai pewarna hijau untuk sutera yang sudah diwarnai kuning dengan kunyit (Curcuma longa). Buahnya juga dijadikan hiasan dan dijual di pasar lokal, 40-80% produksi tahunan umumnya dijual.
Jasa Lingkungan
- Naungan Kopi
Manfaat bagi Keanekaragaman Hayati
Belum Diketahui