Diperbanyak dengan biji dan biji dapat mempertahankan viabilitasnya selama 12 bulan dalam penyimpanan terbuka. Ditanam dengan kepadatan 330 pohon/ha. Pangkas pada tinggi 0,3-1,5 m untuk menstimulasi produksi daun serta pangkas tajuk pada tinggi 2 m atau lebih untuk mengoptimalkan produksi biomassa kayu. Pangkas batang apabila tujuan utama adalah untuk kayu bakar. Pupuk dengan bahan organik.
Nama Ilmiah
Gliricidia sepium
Pakan Ternak
Kayu Bakar
Kayu Pertukangan
Ornamental
Nama Lokal Indonesia
Johar Kandang, Gliricidia, Gamal, Ki Hujan
Famili Pohon
Fabaceae
Rerata Ukuran Daun (cm)
15-35cm
Panjang
×
4-10cm
Lebar
Tinggi Pohon
Pendek (10–20m)
Ketinggian Tempat Tumbuh (m)
0–1600m
Distribusi
Asli
Eksotis
Eksotis di Indonesia
Asli di
Kawasan
Amerika
Eksotis di
Asia Tenggara
Filipina, Malaysia, Myanmar, Papua Nugini, Singapura
Indonesia
Jawa, Kalimantan, Kepulauan Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, Sumatra
Informasi Agroforestry Kopi
Sistem Kebun Kopi
Robusta
Arabika
Manfaat Pada Kopi
Bermanfaat pada kopi
Kelaziman
Umum di Agroforestri Kopi
Pengolahan
Ditanam
Regenerasi
Belum Diketahui
Perawatan Pohon
Manfaat dan Penggunaan Pohon
Penggunaan
- Pakan Ternak
- Kayu Bakar
- Kayu Pertukangan
- Ornamental
Pohonnya digunakan sebagai naungan, pagar, penyangga untuk tanaman merica, membenah tanah dan mengembalikan nutrisi tanah sebagai pupuk, dan sisa pemangkasan digunakan sebagai bahan bakar. Juga dapat digunakan sebagai pakan kambing. Dapat menjadi sumber pendapatan alternatif yang penting saat harga kopi anjlok.
Jasa Lingkungan
- Naungan Kopi
- Perbaikan Tanah
- Meningkatkan Produktivitas Kopi
- Pengikat Nitrogen
Perbaikan tanah: pembusukan daun tinggi, retensi kelembaban, mengurangi erosi tanah, mengurangi stres karena kekeringan
Manfaat bagi Keanekaragaman Hayati
Iya
Digunakan untuk mencari makan dan bertengger oleh banyak burung