Diperbanyak dengan rizoma atau stek batang. Ditanam setelah akar sudah tumbuh baik dengan jarak tanam 5-10 m x 5-10 m sebelum atau di awal musim hujan. Tumbuh paling baik pada tanah dengan kandungan lempung tinggi dan berdrainase baik. Tanaman muda perlu disiram. Pemberian mulsa meningkatkan produksi tunas muda. Lakukan pemupukan pada rumpun dewasa tiap tahun (satu tahun dengan 100-300 kg/ha 15-15-15 NPK dan tahun berikutnya 50-60 kg pupuk kandang/rumpun) untuk memperbaiki tekstur dan kesuburan tanah.
Nama Ilmiah
Dendrocalamus asper
Pangan
Kayu Pertukangan
Olahan
Nama Internasional
Giant bamboo
Nama Lokal Indonesia
Bambu petung, Awi bitung (Sunda), Buluh batung (Batak), Pring Petung (Jawa)
Famili Pohon
Poaceae
Rerata Ukuran Daun (cm)
30cm
Panjang
×
2.5cm
Lebar
Tinggi Pohon
Medium (20–35m)
Ketinggian Tempat Tumbuh (m)
0–1500m
Distribusi
Asli
Eksotis
Asli di Indonesia
Asli di
Kawasan
Asia
Filipina, Laos, Malaysia, Myanmar, Papua Nugini, Singapura, Thailand, Vietnam
Indonesia
Jawa, Kalimantan, Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Sulawesi, Sumatra
Informasi Agroforestry Kopi
Sistem Kebun Kopi
Robusta
Arabika
Manfaat Pada Kopi
Belum Diketahui
Kelaziman
Belum Diketahui
Pengolahan
Ditanam
Regenerasi
Memerlukan Pembiakan
Perawatan Pohon
Manfaat dan Penggunaan Pohon
Penggunaan
- Pangan
- Kayu Pertukangan
- Olahan
Digunakan untuk membuat tatanan konstruksi, dan sebagai bahan bangunan untuk rumah dan jembatan. Tunas muda yang empuk (rebung), dikonsumsi sebagai sayuran. Ruas atas batang, yang lebih panjang dari yang paling bawah, digunakan sebagai wadah untuk air atau untuk mengumpulkan sari buah yang disadap dari bunga kelapa.
Jasa Lingkungan
- Belum Diketahui
Manfaat bagi Keanekaragaman Hayati
Belum Diketahui